Sekitar pukul 15.15 kemarin pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-714 tergelincir di landasan Bandara Supadio Pontianak sesaat setelah melakukan pendaratan.
Corporate Communications Strategic of Lion Air mengatakan pagi ini,badan pesawat sudah di evakuasi dan telah di tempatkan pada posisi sempurna di landas parkir (apron)bandar udara.
Lion Air mengaku terus berkoordinasi dan bekerjasama dengan pengelola bandar udara setempat,Lanud dan instansi lainnya yang terkait dalam proses evakuasi pesawat.
Pihak Lion Air juga menyerahkan proses investigasi atas insiden penerbangan JT-714 kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU)Kementerian Perhubungan serta berbagai pihak terkait.
Seperti di ketahui,pesawat Lion Air JT-714 berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan tiba di Supadio sekitar 13.50 WIB.Karena hujan deras,pendaratan pesawat mengalami overrun.
Pesawat membawa 180 penumpang dan 2 bayi dan sudah dipastikan semuanya dalam keadaan selamat.Hal ini juga membuat landasan di tutup sementara.
Tiga penerbangan juga terdampak yakni NAM Air nomor penerbangan IN-156 (return to apron),Citilink QG-415 (return to base),dan Garuda Indonesia GA-154 (return to base).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar